JAKARTA – Saat ini dukungan kepada program transmigrasi dari pemerintah
daerah semakin meningkat. Hal tersebut ditandai dengan semakin
banyaknya pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten, maupun kota yang
menyelenggarakan program transmigrasi di wilayahnya.
"Ada 19 gubernur dan 8 bupati/walikota yang kini mendukung program transmigrasi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar, Sabtu (25/1/2014).
19 gubernur yang menyatakan dukungannya terdiri dari 5 (lima) provinsi, pengirim transmigran yakni Jabar, Jateng, DIY, Jatim dan Bali dan 14 (empat belas) provinsi penerima tansmigran diantaranya Aceh, Sumbar, Bengkulu, Sumsel, Kalbar, Kaltim, Gorontalo, Sulbar, Sulut, Sulteng, Sulsel, Sultera, Maluku dan Maluku Utara.
Muhaimin mengatakan perhatian Pemda dalam penyelenggaraan transmigrasi dari waktu ke waktu yang semakin meningkat ditandai dengan pengalokasian program transmigrasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Menurutnya hingga saat ini, sharing APBD dari semua pemda di Indonesia yang menyelenggarakan program transmigrasi terlaporkan sudah mencapai 15% hingga 20% dari seluruh pembiayaan ketransmigrasian.
“Hal ini, sungguh membesarkan hati dan menambah keyakinan kita bersama bahwa percepatan pembangunan antar daerah untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah dan sekaligus peningkatan kesejahteraan rakyat menjadi kepentingan kita bersama,” tukasnya.
"Ada 19 gubernur dan 8 bupati/walikota yang kini mendukung program transmigrasi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar, Sabtu (25/1/2014).
19 gubernur yang menyatakan dukungannya terdiri dari 5 (lima) provinsi, pengirim transmigran yakni Jabar, Jateng, DIY, Jatim dan Bali dan 14 (empat belas) provinsi penerima tansmigran diantaranya Aceh, Sumbar, Bengkulu, Sumsel, Kalbar, Kaltim, Gorontalo, Sulbar, Sulut, Sulteng, Sulsel, Sultera, Maluku dan Maluku Utara.
Muhaimin mengatakan perhatian Pemda dalam penyelenggaraan transmigrasi dari waktu ke waktu yang semakin meningkat ditandai dengan pengalokasian program transmigrasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Menurutnya hingga saat ini, sharing APBD dari semua pemda di Indonesia yang menyelenggarakan program transmigrasi terlaporkan sudah mencapai 15% hingga 20% dari seluruh pembiayaan ketransmigrasian.
“Hal ini, sungguh membesarkan hati dan menambah keyakinan kita bersama bahwa percepatan pembangunan antar daerah untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah dan sekaligus peningkatan kesejahteraan rakyat menjadi kepentingan kita bersama,” tukasnya.
0 comments:
Post a Comment