Pelajar Aceh Tolak Perayaan Hari Valentine

BANDA ACEH - Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Banda Aceh menghimbau kepada seluruh masyarakat Aceh, khsususnya kalangan pemuda dan pelajar untuk menolak dan tidak memperingati Hari Valentine.
Hal tersebut disampaikan oleh puluhan pelajar SMA Negeri 3 dalam aksi yang digelar di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Jumat (14/2/2014).
"Tujuan kami lakukan aksi ini adalah untuk mengkampanyekan agar masyarakat Aceh agar menolak hari Valentine. Karena hari Valentine itu bukan budaya masyarakat Aceh, tapi itu budaya masyarakat luar," kata Koordinator Aksi Muhammad Iqbal disela-sela aksi tersebut.
Muhammad Iqbal juga menjelaskan, aksi tersebut mereka lakukan sebagai bentuk keprihatinan terhadap pergaulan kalangan pelajar Aceh, yang sudah di luar norma-norma Syariat Islam.
"Kami sedih saja melihat pergaulan anak muda khususnya pelajar. Kami berharap pelajar-pelajar Aceh tidak ada yang memperingati hari Valentine," ujarnya.
Ketika ditanyai apakah pihak sekolah memberikan izin untuk melakukan aksi tersebut, Iqbal menyatakan bahwa pihak sekolah mendukung penuh terhadap aksi yang mereka lakukan.
"Pihak sekolah sangat mendukung. Untuk kegiatan belajar mengajar sedikitpun tidak menganggu, karena kami siang sudah pulang sekolah," jelasnya.
Dalam aksi tersebut para pelajar SMA 3 Banda Aceh tersebut membawa spanduk yang bertuliskan "Say No To Valentine's Day". Selain tulisan tersebut, di spanduk lain juga terdapat tulisan "Valentine membawa kemaksiatan, Stop memperingati valentine"