JAKARTA, KOMPAS.com - Tampilan mereka tak seperti
kebanyakan polisi yang berwajah serius. Memakai seragam kasual dan mimik
santai pasukan polisi bersepatu roda siap mengamankan perayaan
pergantian tahun dalam gelaran Jakarta Night Festival di seputaran
kawasan Bundaran HI, Jakarta.
Senyum senantiasa menghiasi wajah, para polisi berparas cantik ini siap memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam perayaan pergantian tahun.
Kepala Tim Polisi Sepatu Roda, Iptu Miken Fendriyati mengatakan seragam mereka yang santai memang dimaksudkan untuk memperdekat anggota dengan masyarakat umum sebagai salah satu aksi simpatik kepolisian.
"Ini kan aksi simpatik Polri. Ya untuk mendekatkan diri dan sosialsisasi keselamatan berlalu lintas. Menjadikan polisi sahabat masyarakat," ujar Miken saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (31/12/2013).
Miken menuturkan, penampilan mereka yang santai memang berhasil membuat masyarakat menjadi lebih terbuka dengan mereka, selain tentunya untuk event semacam JNF ini membuat mereka lebih fleksibel dalam melakukan pergerakan.
"Mereka (masyarakat) melihatnya lebih bersahabat, kan imagenya polisi serem, ini jadi lebih bersahabat, lebih santai," imbuhnya.
Meskipun berpenampilan santai dan bersahabat, jangan coba-coba melakukan tindak kriminal di dekat pasukan ini, sebab meskipun tak dilengkapi senjata api mereka tetap dilengkapi senjata termasuk borgol.
Mereka juga berpengalaman dalam menangani dan membekuk pelaku kejahatan yang berkeliaran saat mereka bertugas.
"Kami pernah tangkap copet waktu car free day, ada pengunjung teriak minta tolong terus langsung pelakunya kami sergap," tuturnya.
Miken menyebut, anggota tim polisi sepatu roda tak hanya didominasi perempuan, polisi pria juga ikut serta dalam pasukan yang biasa bertugas setiap event Car Free Day. Untuk pengamanan gelaran Jakarta Night Festival, sekitar 15 personel Polisi Sepatu Roda diterjunkan mulai sore sampai dengan pergantian tahun nanti.
"Kami tugas sampai acara selesai," katanya.
Senyum senantiasa menghiasi wajah, para polisi berparas cantik ini siap memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam perayaan pergantian tahun.
Kepala Tim Polisi Sepatu Roda, Iptu Miken Fendriyati mengatakan seragam mereka yang santai memang dimaksudkan untuk memperdekat anggota dengan masyarakat umum sebagai salah satu aksi simpatik kepolisian.
"Ini kan aksi simpatik Polri. Ya untuk mendekatkan diri dan sosialsisasi keselamatan berlalu lintas. Menjadikan polisi sahabat masyarakat," ujar Miken saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (31/12/2013).
Miken menuturkan, penampilan mereka yang santai memang berhasil membuat masyarakat menjadi lebih terbuka dengan mereka, selain tentunya untuk event semacam JNF ini membuat mereka lebih fleksibel dalam melakukan pergerakan.
"Mereka (masyarakat) melihatnya lebih bersahabat, kan imagenya polisi serem, ini jadi lebih bersahabat, lebih santai," imbuhnya.
Meskipun berpenampilan santai dan bersahabat, jangan coba-coba melakukan tindak kriminal di dekat pasukan ini, sebab meskipun tak dilengkapi senjata api mereka tetap dilengkapi senjata termasuk borgol.
Mereka juga berpengalaman dalam menangani dan membekuk pelaku kejahatan yang berkeliaran saat mereka bertugas.
"Kami pernah tangkap copet waktu car free day, ada pengunjung teriak minta tolong terus langsung pelakunya kami sergap," tuturnya.
Miken menyebut, anggota tim polisi sepatu roda tak hanya didominasi perempuan, polisi pria juga ikut serta dalam pasukan yang biasa bertugas setiap event Car Free Day. Untuk pengamanan gelaran Jakarta Night Festival, sekitar 15 personel Polisi Sepatu Roda diterjunkan mulai sore sampai dengan pergantian tahun nanti.
"Kami tugas sampai acara selesai," katanya.
0 comments:
Post a Comment