TANGERANG, Baku tembak antara terduga
teroris dan Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri masih berlansung hingga
Rabu (1/1/2014) dini hari. Dalam baku tembak itu seorang brigadir polisi
tertembak di bagian kaki dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Ada anggota kami terkena tembakan di kaki juga,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di lokasi kejadian. Adapun satu orang terduga teroris tewas ditembak setelah berusaha melarikan diri menggunakan sepeda motor Honda Supra berwarna merah.
Penggerebekan hingga saat ini masih berlangsung. Baku tembak juga masih terus terdengar, bahkan ledakan diduga dari bom sempat terdengar sekitar pukul 00.10 WIB.
Penggerebekan berlangsung sejak pukul 19.00 WIB di rumah kontrakan berlokasi di Gang Haji Hasan, RT 04 RW 07, Kelurahan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Saat ini diduga masih ada sekitar tiga orang berada di dalam kontrakan itu dan masih melakukan perlawanan. Pelaku diduga kuat terkait kasus penembakan anggota polisi beberapa bulan lalu di Pondok Aren, Tangerang Selatan, dan peledakan bom di Vihara Ekayana, Jakarta.
“Ada anggota kami terkena tembakan di kaki juga,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di lokasi kejadian. Adapun satu orang terduga teroris tewas ditembak setelah berusaha melarikan diri menggunakan sepeda motor Honda Supra berwarna merah.
Penggerebekan hingga saat ini masih berlangsung. Baku tembak juga masih terus terdengar, bahkan ledakan diduga dari bom sempat terdengar sekitar pukul 00.10 WIB.
Penggerebekan berlangsung sejak pukul 19.00 WIB di rumah kontrakan berlokasi di Gang Haji Hasan, RT 04 RW 07, Kelurahan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Saat ini diduga masih ada sekitar tiga orang berada di dalam kontrakan itu dan masih melakukan perlawanan. Pelaku diduga kuat terkait kasus penembakan anggota polisi beberapa bulan lalu di Pondok Aren, Tangerang Selatan, dan peledakan bom di Vihara Ekayana, Jakarta.
0 comments:
Post a Comment