Wednesday, May 14, 2014


Foto : RSUD Simuelue

BANDA ACEH-Ketua Komisi F Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh Dari Partai Golkar Zuriat Suparjo menyayangkan keterbatasan obat-obatan dan oksigen di RSUD Simeulue yang mengakibatkan meninggalnya dua orang pasien yakni Andreas 5 bulan dan Samsudin 45 tahun. Menurutnya pihak rumah sakit harus bertanggung jawab atas tidak becusnya pelayanan.

Zuriat sangat menyesalkan kelalaian RSUD Simeulue dalam menyediakan perlengkapan tersebut. “Seharusnya mekanisme dijalankan dengan baik oleh RSUD,” jelasnya.
Anggota dewan yang juga berasal dari Dapil Simeulue ini berharap, di rumah sakit lain jangan sampai terjadi hal demikian. Karena kata dia, pemerintah telah memfasilitasi kesehatan gratis pada masyarakat.

0 comments:

Post a Comment